
*Warga Sumsel berduka
Muara Enim, Palembang Pos.-
Masyarakat Kabupaten Muara Enim berduka. Bupati Muara Enim, H Kalamudin D SH MH, pukul 06.30 WIB, kemarin, berpulang karena sakit di rumah dinas Balai Agung Serasa, Muara Enim. Putra terbaik Kabupaten Muara Enim ini, dimakamkan di pemakaman keluarga Desa Lebak Budi, Kecamatan Tanjung Agung, sekitar pukul 16.00 WIB.
Almarhum yang meninggalkan seorang istri, 3 orang anak, 2 orang menantu dan seorang cucu ini, meninggal karena menderita sakit kangker hati. Penyakit itu diderita almarhum sejak 13 Januari 2009 lalu. Selama menderita sakit, almarhum terus berjuang untuk mendapatkan kesembuhan, mulai brobat ke RS Mount Elizabeth Singapura hingga rumah sakit di Malaysia dan Cina.
Kepergian almarhum yang merupakan anak ke 2 dari 7 bersaudara ini meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, kerabat, masyarakat Muara Enim dan rekan sejawatnya. Apalagi almarhum belum genap satu tahun menjabat Bupati Muara Enim untuk yang kedua kalinya periode 2008-2013, sejak dilantik pada 20 Juni 2008 lalu. Sosok almarhum dimata masyarakat Muara Enim adalah pemimpin yang komitmen untuk memajukan masyarakatnya. Almarhum tak kenal lelah untuk memperjuangkan kemajuan Bumi Serasan Sekundang tersebut.
Menurut putra sulung almarhum, Herry Irpani ST,MSc, penyakit yang diderita almarhum diketahui setelah dibawa berobat ke dokter rumah sakit Mounth Elizabeth Singapura pada 13 Januari 2009. Dalam pengobatan itu, dokter mengatakan bahwa almarhum menderita sakit kangker hati stadium 4.
Pukul 03.50 WIB, Rabu (27/5) almarhum sempat koma. Sekitar pukul 06.20 WIB, almarhum dinyatakan meninggal dunia. “Selama sakit, almarhum sempat berpesan, agar jasadnya dimakamkan di pemakaman keluarga di Desa Lebak Budi,” ujar Herry. Sebelum dimakamkan, almarhum sempat disemayamkan di rumah dinas. Sekitar pukul 12.15 WIB almarhum disalatkan di Masjid As’Asai dekat rumah dinas almarhum. Usai disalatkan, almarhum dilepas secara kedinasan dalam upacara yang dipimpin Wakil Bupati Muara Enim, Ir Muzakir Saisohar.
Usai disalatkan, almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga pukul 16.00 WIB. Dalam proses pemakaman itu, suasana haru sangat terasa ketika adik bungsu almarhum, Letkol CZI Komarudin, yang bertugas di Jakarta tiba, bersamaan dengan jasad hendak diturunkan ke liang lahat. (luk)