.jpg)
*Duit Rp 500 juta amblas
MAYSABARA-Lama tak terdengar aksinya, kawanan rampok spesialis pembobol mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) kembali beraksi. Kali ini yang menjadi sasaran ATM Bank Mandiri yang terletak di Jalan Mayor Salim Batubara (Maysabara) persisnya depan pempek Candy, RT39/10, Kelurahan 20 Ilir D I, Kecamatan Ilir Timur (IT) I.
Dalam aksinya, kawanan perampok yang diperkirakan berjumlah 2 orang berhasil mengangkat mesin ATM yang berisi uang pecahan Rp 50 ribu sebanyak Rp 500 juta.
Perampokan itu baru diketahui kemarin pagi sekitar pukul 07.00 WIB, oleh seorang nasabah yang ingin mengambil uang. Diduga, perampok beraksi di malam hari dengan cara membukar paksa mesin ATM yang tidak dilengkapi kamera CCTV.
Informasi dihimpun Palembang Pos, terungkapnya kejadian perampokan itu bermula salah satu nasabah bank Mandiri ingin mengambil uang di mesin ATM. Saat masuk ke dalam ATM yang berukuran 2X2 meter, itu tidak ada lagi mesinnya dan baut-bautnya sudah rusak. .
Mendengar kejadian tersebut, warga sekitar langsung melapor kepada Ketua RT 39 bernama Harun (42). Kemudian kasus tersebut langsung dilaporkan ke polisi. Mendapat laporan mengejutkan, Unit Reskrim Polsek IT I pimpinan Ipda Rizka Aprianti AMd IK langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Tak lama disusul tim identifikasi Poltabes Palembang, dipimpin Kasat Reskrim Kompol Kristovo Arianto SIK mendatangi TKP untuk melakukan penyidikan. ‘’ Mesin ATM Mandiri ini tidak memiliki CCTV. Menurut pihak bank, terakhir mesin ATM mandiri on line dengan pihak Bank Mandiri sekitar pukul 04.45 WIB, setelah itu tidak terpantau lagi,’’ ujar Kristovo.
Kapoltabes Palembang Kombes Pol Drs Luki Hermawan MSI melalui Kapolsek IT I AKP M Kadarislam Kasim SH saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. ‘’ Anggota kita sudah ke TKP dan lima saksi sudah kita ambil keterangan untuk penyidikan polisi,’’ kata Kadarislam. (guh)