07 Mei 2009

Polsek Gandus sikat belasan pemalak


Gandus, Palembang Pos.-
Razia pemalak dan preman nampaknya kembali digencarkan aparat kepolisian disini. Terbukti, kemarin atas perintah Kapoltabes Palembang Kombes Pol Drs Luki Hermawan MSi, kemarin mulai pukul 10.00 WIB, razia dilakukan serentak. Tak terkecuali jajaran Polsekta Gandus pimpinan AKP Sukri A Rivai Sos SH dan Ipda Kasmini Darda SH, yang menyusur pemalak dan preman di kawasan pasar Tangga Buntung dan pabrik Raja Ruko.
Dalam operasi yang dinamakan Mandiri Kewilayaan, itu hasilnya 15 pemalak berhasil disikat. Mereka yang tertangkap rata-rata tidak memiliki identitas diri atau KTP dan juga tertangkap basah memeras sopir.
Pantauan Palembang Pos, sedikitnya 25 personil jajaran Gandus sekitar pukul 10.00 WIB mulai beraksi menangkapi pemalak di kawasan pabrik Raja Ruko. Sebanyak 4 pemalak berhasil ditangkap, meski sempat melarikan diri. Kemudian razia dilanjutkan ke pasar Tangga Buntung, sekitar pukul 10.30 WIB. Disini, polisi berhasil menangkap 10 pemalak.
“Razia dilakukan untuk melakukan cipta kondisi menjelang pilpres. Terus, kita juga menindaklanjuti laporan masyarakat akan banyaknya aksi premanisme dijalanan, yang sangat merugikan warga dan para sopir angkutan umum," ujar AKP Sukri, Kapolsek Gandus.
Ditambahkan Sukri, kepada para preman yang tertangkap ini akan diamankan selama 1 x 24 jam, untuk didata identitasnya. ''Namun, untuk pemilik sajam, akan diserahkan ke piketreskrim, yang tentunya akan kita proses sesuai dengan hukum yang berlaku. Kepada para pemalak ini juga akan diselidiki, jika mereka terbukti melakukan tindak pidana, maka akan langsung kita proses. Namun, kalau tak terbukti, akan kita lepas dan kita bina, bahkan kita wajibkan mereka buat pernyataan tak akan mengulangi perbuatannya lagi,” tukasnya. (don)