15 Mei 2009

Besi eks Pasar Plaju jadi rebutan


Plaju, Palembang Pos.
Tumpukan besi sisa pembongkaran Pasar Inpres Plaju, ternyata menarik minat warga setempat. Kemarin, puluhan warga menyerbu reruntuhan bangunan kios, yang dibongkar Pemkot Palembang Rabu (13/5) lalu. Warga yang didominasi anak-anak itu, berebut mengumpulkan besi behel yang tersisa dari puing bangunan.
Kemarin juga puluhan petugas dari Satpol PP, sekitar pukul 08.00 melakukan pembongkaran tahap kedua. Satu unit alat berat, merobohkan gedung ex Pasar Inpres Plaju.
Setelah dinding dan lantai dirobohkan, besi behel yang tertanam di dalam dinding tersebut keluar. Wargapun langsung berebut besi, dengan harapan bisa dijual. Memakai alat sederhana, seperti gergaji besi dan palu godam, mereka memotong-motong besi yang masih melekat di dinding batu.
Aksi saling dorong berebut besi, juga terjadi, sehingga sempat menimbulkan ketegangan di lokasi tersebut. Namun kondisi tersebut mencair ketika salah satu diantara mereka bersedia pindah ke bagian bangunan yang lain.
Siti, salah seorang warga Plaju mengatakan, besi-besi yang telah dikumpulkan tersebut, akan dijual ke pengumpul barang bekas. “Harganya sekitar Rp 1.500 kg. Jadilah, buat beli beras. Walaupun, sekarang susah ngumpuli. Soalnya banyak saingan,” imbuhnya.
Sementara itu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Palembang, Herman HS mengatakan, kegiatan kemarin merupakan lanjutan dari pembongkaran pada hari Rabu lalu.
“Pascapembongkaran, kita temukan lokasi ada yang dipasang patok-patok kayu. Kita tidak tahu siapa yang memasang. Karena itu, bangunan dirobohkan lagi supaya tidak ada lagi tempat bagi PKL untuk meletakkan lapaknya,” tukasnya. (ika)