08 Mei 2009

8 pasangan mesum digaruk di kos-kosan


SUKARAMI-Jajaran Polsekta Sukarami pimpinan AKP Sugeng Hariyadi SIk, kemarin (8/5) sekitar pukul 16.00 WIB secara mendadak mendatangi sejumlah tempat kos-kosan yang disinyalir digunakan untuk pasangan mesum. Seperti modus lama, sejumlah pasangan ini untuk menghindari polisi, kendaraan yang dibawa seperti sepeda motor dimasukan ke dalam kamar.
Termasuk pengelolah tempat kos-kosan saat ini sudah melindungi para tamunya dengan cara menutup kaca kamar dengan cara dicat. Hasilnya, selain mengamankan sejumlah pasangan tidak sah, polisi juga menyita satu paket sabu-sabu (SS) dari tangan penghuni salah satu kamar.
Sekitar 30 orang personil langsung mendatangi tempat kosa-kosan Naskah yang juga merupakan penginapan di Jalan Kol H Burlian. Dari kos-kosan Naskah, polisi berhasil mengamankan empat pasangan mesum yang sedang berada di dalam kamar. Keempat pasangan tersebut masing-masing Ew (21) warga Desa Gasing, Talang Kelapa, Banyuasin dan pasangannya Sl (22) warga Jalan SMB II, KM12, yang juga mahasiswi PTS di Plaju.
Lalu Iw (21) warga Jalan SMB II, KM12. mahasiswa PTS di Jalan Jenderal Sudirman dan Rr (18) warga Kenten Sako, mahasiswa PTN di Palembang. Sh (42) warga Kamboja dan Dn (32) warga Jalan Kol H Burlian, Km7, Sukarami. Rd (27) warga Lebong Siarang, Kemuning dan pasangannya Wa (21) warga Kebun Bunga, mahasiswi PTS di Plaju.
Dari pantauan koran ini, polisi juga mengamankan satu orang wanita yang sedang berada di luar kamar No 7A, saat digeledah di dalam dompet Erna (25) warga Sengkawang, Pontianak, Propinsi Kalimantan Barat ini ditemui satu paket SS lengkap dengan alat hisapnya yang disimpan di dalam dompet tersangka Erna.
Dari pengakuan tersangka Erna, kalau SS tersebut didapati secara gratis dari tamu yang ia kenal saat berada di sebuah wisma di Jalan Kol H Burlian, KM 6,5 Palembang beberapa hari yang lalu. Tersangka Erna sendiri juga mengaku sudah tiga tahun tinggal di Palembang dan bekerja di café secara freeland.
Kapolsek Sukarami AKP Sugeng Hariyadi SIk saat dikonfirmasi kemarin, mengatakan operasi ini merupakan lanjutan dari operasi-operasi yang sudah dilakukan oleh pihaknya. “Intinya operasi ini kelanjutan dari operasi yang kita lakukan seperti operasi Antik, preman dan pekat beberapa hari yang lalu. Hasilnya selain kita menemukan sejumlah pasangan mesum, kita juga mengamankan satu orang yang kita duga memiliki narkoba jenis SS. Kalau memang ada indikasi tindak pidana, kita akan tindaklanjuti sesuai prosedur,” jelas Sugeng. (don)