09 April 2009
Golput jadi pemenang Pemilu
JAKARTA- Lembaga survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) dalam hasil quick count sementara menyebutkan Partai Demokrat sebagai pemenang Pemilu. Sementara angka pemilih golput mencapai 28 persen.
"Dari 2.000 TPS di 33 provinsi yang kita pantau, data yang sudah masuk sekitar 87 persen dan data golput ada 28 persen," kata Direktur Eksekutif LSI Denny JA dalam jumpa pers di kantornya Jl Pemuda Raya No 70, Rawamangun, Jakarta Timur, semalam.
Menurut Denny, saat ini Partai Demokrat memperoleh sekitar 20,36 persen perolehan suara. Namun Denny mengatakan, untuk peringkat dua dan tiga belum bisa ditentukan, karena Partai Golkar dan PDIP perolehan suara masih bersaing tipis, yaitu 14,77 persen dan 14,54 persen.
"Jadi rangking dua dan tiga ditempati Partai Golkar dan PDIP, kita belum bisa tentukan yang mana karena selisihnya masih di bawah margin error," jelasnya.
Sementara, PKS menduduki peringkat keempat dengan perolehan suara sementara 7,92 persen, PAN 6,05 persen, PPP 5,4 persen, Partai Gerindra 4,19 persen, Hanura 3,55 persen dan partai lainnya ditotal 17,91 persen. "Jadi hampir semuanya ada sembilan partai lama yang masuk parliamentary threshold, kecuali Partai Hanura dan Gerindra," ungkapnya.
Denny menambahkan, hampir semua partai lama cenderung menurun perolehan suaranya pada Pemilu 2009 kali ini, kecuali PKS dan PAN yang cenderung stabil. Sementara Partai Demokrat terus menaik termasuk partai baru seperti Gerindra dan Hanura.
"Ini berbeda dengan perolehan suara Pemilu 2004 yang dimenangkan Partai Golkar sebanyak 21,58 persen, PDIP 18,53 persen, PKB 10,57 persen dan Partai demokrat 7,45 persen," ujarnya. ( zal / mad )