
Angkatan 45 Palembang Pos.-
Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat DR H Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali melanjutkan agenda kampanyenya. Bertempat di Lapangan Bumi Sriwijaya, kemarin, SBY mengungkapkan keberhasilannya bersama Partai Demokrat dalam menjalankan pemerintahan.
Dengan keberhasilan itu kata SBY, kedepan harus terus dipertahankan dan dilanjutkan. SBY yang didampingi ibu Negara Hj Ani Yudhoyono dan putranya Edhie Baskoro Yudhoyono mengatakan, akam menjalankan 5 agenda kepemimpinan dalam 5 tahun kedepan bersama Demokrat jika dipercaya kembali.
Pertama soal keamanan, yang diakui SBY sejak masa kepemimpinannya dinilainya telah berhasil. Dimana sejumlah daerah yang sebelumnya sarat konflik seperti Aceh dan Maluku, sudah berhasil diredam hingga tercipta situasi kondusif.
“Dengan menciptakan rasa aman dan damai maka pelaksanaan pembangunan akan terus berkelanjutan,” katanya dihadapan ribuan dan kader Demokrat. Selanjutnya dibidang hukum, SBY juga mengaklaim dirinya telah berhasil melakukan penegakan hukum. Terbukti dengan tindakan pemberantasan orupsi yang tak pandang bulu.
“Ini juga akan kita pertahankan,” tandasnya. Lalu soal ekonomi, yang saat ini Indonesia kata SBY akan segera terbebas dari hutang luar negeri salah satunya dari IMF. Kemudian dilanjutkan SBY adalah program kesejahteraan rakyat. “Ini menjadi fokus pemerintahan kedepan dengan sejumlah program pro rakyat. Diantaranya peningkatan taraf hidup rakyat, pendidikan yang telah 20 persen dari APBN, gaji guru, jaminan kesehatan dan lain-lain. Termasuk program BLT yang untuk membantu rakyat miskin dan PNPM mandiri, yang sudah dirasakan sejak 1 tahun belakangan,”jelasnya.
Terakhir adalah membawa Indonesia menjadi bangsa yang berwibawa dan terhormat.”Kita tentu tidak mau menjadi bangsa yang dilecehkan negara lain,” tandas SBY berapi-api. Soal Sumsel, SBY mengakui provinsi yang kaya akan sumber energi seperti gas bumi, minyak bumi, hingga batubara.
“Dengan kekayaan itu, Sumsel harus bisa menjadi lumbung energi bagi Indonesia. Pembangunan infrastruktur di Sumsel harus terus dilanjutkan demi kesejahteraan masyarakat Sumsel karena Partai Demokrat adalah Partai yang konsisten dalam mewujudkan program-program yang pro rakyat,” ucap SBY lagi.
Dalam kesempatan itu SBY sempat menyinggung sejumlah pihak yang dinilainya hanya bisa mengkritik dalam konteks perpolitikan nasional. “Perjuangan Partai Demokrat yang didasarkan pada partai politik yang bersih dan cerdas, serta etika politik. Partai Demokrat tetap mengkedepankan politik yang santun dan penuh tata krama serta jauh dari politik kotor yang hanya bisa menyalahkan. Yang diperlukan rakyat saat ini, memberi bukti bukan janji. Oleh karena itu hal yang utama adalah kerja, kerja, dan bekerja bukan hanya bisa berwacana,” ujar SBY
Program Bantuan Langsung Tunai diakui SBY termasuk programnya yang sering dipandang miring bagi sejumlah pihak. “Program BLT tujuannya untuk menolong rakyat yang miskin. Tentu pemerintah salah jika tidak memberikan bantuan yang paling tidak bisa membantu daya beli masyarakat ditengah krisis yang melanda. Program sejenis juga dilakukan di luar negeri,” katanya.
Sementara itu, dalam kampanye Partai Demokrat sangat meriah. Acara yang berlangsung mulai dari pukul 13.00 WIB, dan berakhir sampai dengan pukul 15.00 WIB, itu menghadirkan artis Ibu kota antara lain Nidji, The changcuter, Andra and backbone, Dewi Yull, dan sejumlah artis ibu kota lainnya. Tampak hadir Ketua DPP Partai Demokrat, Andi Malarangeng, Sekjend, Marzuki Ali, Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel Djauhari dan calon Legislatif Partai Demokrat.
Tak ketinggalan diakhir kampanyenya, SBY membawakan lagu berjudul Demokrat Berjuang Untuk Rakyat yang merupakan ciptaannya sendiri serta lagu berjudul Sempurna dari album Andra and backbone yang dimodifikasi dengan disisipi kata Demokrat. Sementara dari pantauan, dengan banjirnya massa Demokrat, kemarin berdampak pada kemacetan di sejumlah kawasan lalulintas, seperti di Jalan Kapten A Rivai, kawasan Kampus dan Angkatan 45. (rob/ati)