20 Juni 2009

Spektrum Palem-Jambe 6 pelukis


Aryaduta,Palembang Pos.-
Sebanyak 60 buah lukisan karya 6 pelukis 3 kota, yakni Palembang, Jambi dan Bengkulu, kemarin hingga 4 Juli 2009 dipamerkan di Hotel Aryaduta, Kampus, Palembang. Pameran lukisan yang digelar oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sumsel itu, mengangkat tema Spektrum Palem-Jambe. Keenam pelukis yang memamerkan karyanya yakni Suharno Manap, pelukis asal Palembang dengan karya lukisan aliran ekspresif abstraktif, Usa Krismada asal Palembang (dekoratif kaligrafis), Fauzi Z dari Jambi (impresif), Ja’far Rasuh asal Jambi) (ekspresif), Sugiyanto asal Bengkulu (realis) dan pelukis alm Agus Sumarno asal Bengkulu, dengan aliran dekoratif.
Hadir dalam pembukaan pameran lukisan tersebut Penasihat PWI Sumsel, H Ismail Jalili, Ketua PWI Cabang Sumsel, H Ocktap Riady SH, GM Hotel Aryaduta, Mr Andreas, dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel yang diwakili oleh Zen Zulkarnain. Dalam kesempatan itu, Ketua Panitia Pelaksana yang juga adalah salah seorang pelukis peserta pameran, Suharno Manap, menegaskan bahwa dilaksanakan pameran itu untuk memeriahkan Festival Sriwijaya 2009. “Spektrum merupakan kumpulan beberapa warna, beberapa aliran. Palem dan Jambe, pohon yang kokoh, menjulang tinggi dan akarnya berserabut. Seperti itulah harapan dunia seni lukis kita ke depan,”ungkapnya.
Kepala Disparbud Sumsel diwakili oleh Zen Zulkarnain mengatakan, seni lukis harus terus dilestarikan dan dibina agar selalu hidup. ''Pameran lukisan yang digelar di Hotel Aryaduta, hotel bintang lima, baru pertama kali digelar. Acara ini digelar juga untuk mendukung perhelatan Sriwijaya Expo,’’ kata Zen. Sementara Penasihat PWI Sumsel yang juga wartawan senior disini, H Ismail Djalili menegaskan bahwa kerjasama PWI dan pelukis 3 kota dalam menggelar pameran lukisan dengan tema Spektrum Palem-Jambe dan lomba lukis Berobat dan Sekolah gratis demi Sumsel sangat penting, dalam melestarikan budaya,’’ ujar Ismail. Sebab tanpa wartawan, lanjut Ismail, negara tak akan maju dan berkembang.
Sedang Ketua PWI Cabang Sumsel, H Ocktap Riyadi SH menegaskan bahwa pameran tersebut, wujud kepedulian PWI Sumsel dalam mengembangkan seni budaya Sumsel, khususnya seni lukis. Salah satu pelukis asal Jambi, Fauzi Z, mengaku mendambakan pemerintah yang selalu membina para seniman. '' Kita harapkan agar pemerinta bener-benar menghargai jarih payah para seniman lukis,'' jelas Fauzi. Sementara itu sebelumnya, PWI Sumsel juga menggelar lomba mewarnai dan melukis untuk TK hingga SMA dan orang dewasa di tempat yang sama. Sekitar 100 peserta hadir dalam lomba yang juga digelar untuk memeriahkan Sriwijaya Expo itu. Untuk anak usia TK dan SD, panitia memberikan gambar yang harus diwarnai dengan warna yang sesuai. Sedangkan untuk tingkat SMP, SMA dan dewasa, para pesertanya melukis sesuai dengan tema yang ditentukan. (guh)