10 Februari 2011

Venues Tenis Terlambat 4 Persen


Meskipun saat ini pembangunan venues tennis di kawasan Jakabaring Sport City yang dipersiapkan untuk pelaksanaan SEA Games XXVI mendatang terlambat 4 persen dari jadwal, namun pihak pengembang tetap optimis bisa menyelesaikan pengerjaan tepat waktu. Keterlambatan itu sendiri dikarenakan adanya perubahan desain yang diajukan PB Pelti selaku induk olahraga di Indonesia. “Kita harus mengakomodir permintaan Pelti yang mengajukan penambahan desain. Awalnya tidak ada ruang VVIP namun mereka meminta harus disediakan sehingga berstandar internasional,” ujar Beatrix, engineer dari PT Waskita Karya, pengembang pembangunan venues lapangan tennis di Jakabaring Sport City. Dirinya mengakui masalah cuaca tetap menjadi problem utama pembangunan 8 lapangan tennis terbaik di Indonesia ini. “Kalau sesuai kontrak, pengerjaan harus selesai di awal Mei, namun kami akan tetap mengupayakan dan optimis bisa selesai di akhir April jika tidak ada penambahan lagi,” tegasnya. (eri)

Foto: Rencana venues SEA Games 2011