15 April 2009

Lagi, puting beliung hantam Muara Enim


Muara Enim, Palembang Pos.-
Untuk yang ke dua kalinya angin putting beliung disertai hujan deras dan petir mengamuk di Kota Muara Enim, Rabu (15/4) sekitar pukul 17.30 WIB. Angin yang mengamuk sekitar 10 menit itu, menyapu puluhan rumah warga, pohon, dan sekolah hingga mengalami rusak.
Selain itu amukan puting beliung juga membuat beberapa tiang listrik dan lampu hias di dalam Kota Muara Enim menjadi patah, termasuk merusak palang pintu kerata api. Hingga berita ini diturunkan, petugas dari PLN dan UPTD Kebersihan Kota Muara Enim, sedang melakukan pemotongan kayu yang ambruk dan perbaikan terhadap tiang listrik yang patah.
Selain merusak satu unit sepeda motor yang tengah terparkir di kantin Kampus Sekolah Tinggi (ST) Serasan, angin puting beliung itu juga menyebabkan pohon tumbang menimpa kantin itu hingga menyebabkan 3 mahasiswa terluka. Ketiga mahasiswa tersebut yakni Sari, Iwan dan Nando, mengalami luka pada kaki dan tangannya.
Kuatnya angin itu, juga merubuhkan tower radio amatir Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Muara Enim yang memiliki ketinggian 10 meter, hingga menimpa tiga rumah warga Kampung Kemayoran, Kota Muara Enim, hingga rusak berat.
Sementara itu puluhan pohon tersebut tumbang ke badan jalan, mengakibatkan arus lalu lintas macet. Batang pohon yang tumbang ke badan jalan ditemuai di Jl Jenderal Sudirman depan Toko Bakti, depan Kantor Lurah Pasar Satu Pelitasari, Kampung II Kelurahan Muara Enim. Sedangkan puluhan rumah warga yang rusak terdapat di beberapa RT kelurahan Muara Enim, Kecamatan Kota Muara Enim dan beberapa RT di keluarahan Pasar I Pelitasari Kecamatan Kota Muara Enim. Sedangkan sekolah yang rusak terdapat di SDN II dan SDN 5 Kelurahan Muara Enim, kecamatan Kota Muara Enim.
“Kami mengharapkan kiranya Pemkab dapat memberikan bantuan. Karena musibah ini sudah dua kali kami alami. Sehingga kamu sudah tak ada dana lagi untuk membeli genting, guna memperbaiki atap rumah yang rusak, “ jelas Tolhatta, warga yang rumahnya rusak diamuk puting beliung. Warga lainnya juga mengharapkan, Pemkab Muara Enim segera memberikan bantuan untuk meringankan beban mereka memperbaiki rumahnya yang rusak. (luk)